Jumat, 30 Maret 2012

BHINEKA TUNGGAL IKA YANG MULAI TERKIKIS
Oleh :Mohammad Nur Aris Shoim
Dalam sejarah kemerdekaan Bangsa Indonenesia taklepas dari kebersamaan dan pemersatuaan setiap golongan walau dari berbagai kalangan, berbagai suku, ras, agama yang berbeda-beda tetapi tetap satu yaitu dikenal dengan istilah bhineka tunggal ika. Kemudian istilah itu menjadi landasan di Negara kita sebagai sarana pemersatu antar golongan, berbagai kalangan dari pelosok-pelosok negeri, sangat menyanjung-nyanjung pemersatuan itu, tapi pada masa sekarang yang penuh dengan konflik ini, Negara yang disanjung-sanjung dengan berbeda-beda Tetapi tetap satu ini harus terkikis karena rezim-rezim tertentu, mereka hanya mementingkan satu golongan saja, dan akhirnya gejolak-gejolak perpecahanpun mulai timbul, peperangan ideologi dimana-mana, peperangan politik,bahkan sekarang terjadi keegoisasian yang hanya mementingkan diri sendiri saja,tanpa ingin tau masyarakat sekitar yang penuh dengan kekurangan dan memerlukan ulur tangan dari kalangan atas.
Keseragaman dan perbedaan yang seharusnya mempersatukan untuk menuju kemakmuran negara kenapa harus menjadi ajang pertikaian pemikiran yang berujung dengan kekerasan,akibatnya banyak korban pada lapisan masyarakaat bawah dengan ketidak tauan mereka tentang masalah yang muncul dari kalangan atas,cobalah kita mengamati sejarah dengan susah payah para pahlawan-pahlawan membina kebersamaan tuk raih kemerdekaan negara kita ini, kenapa harus ternodai dengan sifat kita yang egois tanpa mementingkan golongn yang lain jangan terpaku dengan akomoditas pribadi,tapi cobalah menghargai pendapat orang lain yang lebih baik dari pada kita, agar terjadi kebersamaan dalam negara yang sejarah kemerdekaannya dibina dari azas berbeda-beda tetapi tetap satu.
Cobalah kita mengoreksi diri kita sendiri sebelum menyalahkan orang lain, karena belum tentu kita lebih baik dari mereka, jangan hanya mementingkan diri kita sendiri atau golongan tertentu yang bisa membuat perpecahan, akibatnya ada rezim-rezim tertentu yang memanfaatkan keadaan tuk menjatuhkan bangsa kita,bahkan akan terjadi kekerasan karena hanya mementingkan golongan tertentu atau agama ,partai ,organisasi tertentu dan masyarakatlah yang menjadi korban dari ulah seperti itu,jangan lah dicampur adukkan antara kepentingan politik,organisasi ,ras,suku,dalam menilai suatu permasalahan yang muncul di negara kita ini.
Pada masa sekarang negara kita tercinta ini terjadi kegoncangan social,dan belum ada jalan keluar yang selaras,seharusnya pemerintah memberikan contoh yang baik jangan hanya memetingkan satu pihak saja tanpa memikirkan pihak lain,walau dengan kebenaran yang berada didalamnya.dan tanpa menengok permasalahan dalam real aslinya.
Betapa sangat menderita kaum bawah dengan ketidak tauan mereka, apa masalah-masalah kaum atas yang membuat sengsara kalangan bawah, seperti halnya menaikkan harga sandang pangan, memang bagi kalangan atas tak ada efeknya sama sekali,tapi cobalah tengok kalangan bawah dengan penghasilan minim kini harus terbebani dengan segala kebutuhan menjadi mahal.dengan upah yang minim dan kebutuhan sangat mahal, coba kita berfikir seumpama kita berada pada tingkat seperti mereka pasti sangat sakit,maka jadikan perbedaan dalam diri kita tuk raih keselarasan dalam degara kita. Mari kita gali makna-makna di istilah bhineka tunggal ika tuk wujudkan masyarakat dengan kedamaian,keselarasan, kemakmuran, juga kesejahteraan.
Jangan jadikan bhineka tunggal ika kita menjadi sejarah di masa lalu,tapi jadikan sebagai landasan kita tuk wujudkan negara dengan berbedaan-perbedaan ini menjadi negara pemersatu di segala aspek lapisan kehidupan bermasyarakat.indonesia kaya akan sumber daya alam kenapa tak ada realisasi-realisasi tuk wujudkan akomodasi masyarakat itu sendiri ,kenapa harus dari kalangan luar yang masuk dalam system dan tenaga pengelolaan fasilitas alam tersebut,cobalah beri kesempatan bagi kaum kita sendiri agar ada lapangan pekerjaan bagi mereka dan bisa memakmurkan negara kita ini.
Seharusnya bhineka tunggal ika sebagai sarana pemersatu di negara kita ini,tapi sekarang berbalik arah menjadi penghancur negara kita ini,dengan adanya kepentingan ras,politik dan lain-lain, yang berakibat pertikaian ideologi yang dibawa dalam forum kemasyarakatan, ingin memecahkan masalah malah timbul masalah yang baru, diakui atau tidak diakui negara kita memang seperti ini,tanpa ada toleran terhadap kaum kecil, yang jaya makin jaya yang berkuasa semakin sewenang-wenang dalam kepemimpinanya itu,masyarakan tak bisa berbuat apa-apa karena kalah dalam segalanya baik dari harta, tahta, akahirnya mereka hanya diam saja dan menerima dengan ketidak iklasan didada,mereka pasrah pada Sang Pencipta tuk jalani kehidupan dengan penuh keprihatinan ini.
Pemerintah jangan hanya berpangku tangan melihat kejadiaan-kejadian yang actual dalam negara kita ini, carilah jalan keluar yang tidak bertentangan dengan kode etik kita masing dan mengarah kesejahteraan dalam semua lapisan, tidak hanya mementingkan golongan tertentu atau kepentingan pribadi saja, tapi yang menjadi kemashlatan dalam semua golongan, karena negara kita adalah negara dengan perbedaan-perbedaan yang berkumpul, dan menjadi satu organ Negara, bila salah satunya tidak ada maka negara kita tidak akan ada.

Yth.Dirut Kedaulatan Rakyat

Kami mohon dengan hormat agar tulisan kami yang berjudul BHINEKA TUNGGAL IKA YANG MULAI TERKIKIS agar dimuat dalam media Kedaulatan Rakrat karena dengan situasi dan kondisi pada Negara kita yang dihantui oleh ketidakadilan pemerintah dirasa sangat meresahkan warga kita saat ini. Atas perkenan kami sampaikan terima kasih.
Cp : 089 671 562 007

Hormat saya,
Mohammad Nur Aris Sho’im
Mahasiswa Ilmu Hukum
UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar